September 12, 2008

Nikmatnya Menjadi Seorang Istri

Banyak orang bilang kalo jadi istri itu ga gampang, dan itu benar. banyak hal yang harus dipelajari dan dikorbankan. yap, untuk melangkah ke sebuah pernikahan itu kita harus benar-benar dan serius meninggalkan ego pribadi, nafsu pribadi. dulu mungkin saat kita masih single, apapun yg kita inginkan mungkin harus tercapai, tapi beda kondisinya kalau kita sudah menikah. Maybe, kita ingin melakukan sesuatu kesenangan kita, tapi pasangan kita ga mengijinkan atau belum ada ijin dari suami misalnya, kita tidak selayaknya melakukan keinginan kita tsb (ini konteksnya ijin suami itu untuk kebaikan). yang dulunya hobi bgt belanja-belanji, sering hang-out ma tmn, travelling, ya mungkin harus kita rem demi kepentingan keluarga.

Tapi pengorbanan-pengorbanan tsb itu bukanlah pengorbanan yang sia-sia kok, karena insyaAlloh kalo kita ikhlas dan ga ngedumel di belakang, ada balasan yg indah dari Alloh. selain itu, banyak hal yg harus kita pelajari. mulai dari pelajaran bagaimana menjadi istri yg baik bagi suami, yg bisa menjaga kehormatan diri sendiri, suami dan keluarga, pelajaran menahan hawa nafsu pribadi, pelajaran kegiatan ibu rumah tangga pada umumnya, pelajaran memahami perasaan orang lain, saling menghargai suami sebagai imam rumah tangga, belajar urus anak, membesarkan anak, belajar juga tentang arti kehidupan yg sebenarnya, de el el...

Kalo ngejalaninnya dengan rasa syukur dan ikhlas, rasanya tuh nikmaaaaaaaaaaaat banget, ibadah yg menyenangkan lah boleh dibilang :) ga ada ruginya sama sekali.. emang siy,
Dulu sebelum eikeh merit, boleh dibilang aku banyak baca-baca hal ttg itu, tanya-tanya ke orang yg lebih tau ttg Islam, browsing2 di internet gitu (termasuk untuk urusan pernikahan). artikel-artikel ttg itupun aku kliping (rumah tangga menurut Islam, parenting, kehamilan, masakan, tentang desain rumah,dll), kuno siy metodenya, tp cara itu mujarab untukku. sampai saat ini pun (yg notabenenya dah merit), aku masih sering melakukan hal itu, karena aku masih jauh dari sosok ibu rumah tangga yang sempurna.

Tapi jangan dikira kalo dah jadi istri hidup kita benar-benar kayak burung dalam sangkar lho, itu ga 100% benar (tergantung suaminya sih,hehehe), kita masih bisa kok hangout2 gitu, malah temannya lebih banyak, krn secara otomatis kita bisa kenal dengan teman2 suami. betewe, hang out dengan teman kita/ teman suami yg sudah berkeluarga juga tuh asik lho, bahan pembicaraannya sudah beda kl kita hangout saat blm merit, bs ngobrolin perkembangan anak, harga sembako :) , harga properti dan otomotif skrg gmn, ceritain kenakalan2 wajar baby mereka, ceritain makanan kegemaran suami. seruuu........
So pengetahuan kita bertambah bnyk, coz ga berkutat dengan dunia karir kita sendiri aj.
Hidup yg balance tuh emang menyenangkan, dan menjadi istri itu juga rasanya nikmat sekali...
Once again, Alhamdulillah Ya Robbi, Engkau telah melimpahkan begitu banyak nikmat kepada kami...

2 comments:

Anonymous said...

Subhanallah....aq skrg cuma bisa membayangkan nikmatnya dan indahnya menjadi seorang istri, ibu....bnr2 nikmat dan karunia dari Allah SWT...doakan saya ya Bu, supaya bisa cepet jadi istri, Amien... hehehe, ciaooo...

Anonymous said...

i n v u